Sejarah Yamaha Aerox 125LC yang cukup singkat –
Fightomotive.com // Haill Brad’s… Nama Aerox saat ini cukup dikenal sebagai Matic Sport dari Yamaha Indonesia yang digandrungi kaum Sunmori maupun Ngabers. Sebelumnya kita Flashback dulu pada Sejarah Yamaha Aerox 125LC sebagai pendahulu Aerox 155 seperti yang kita kenal saat ini.
Sejarah Yamaha Aerox 125LC
Yaps… Yamaha Aerox 125 merupakan Skutik bergaya Racy yang mengusung desain mungil namun padat, perpaduan shape tajam dan membulat. Headlampnya sudah LED, menggunakan stang telanjang dengan Speedometernya sama punya X Ride masih analog model jam tangan dengan visor kecil. Sein di stang, Spakbor depan menyatu dengan tabung shock, sayapnya Sporty lebar meruncing, jok dibuat pembatas antara pengendara dan pembonceng.
Valentino Rosi sebagai Brand Ambasador Yamaha Aerox 125 LC
Body belakang meruncing dengan posisi sein terpisah, rem depan cakram belakang tromol dengan velg dan ban besar. Uniknya Yamaha Aerox 125LC ini memiliki 2 opsi riding Position yaitu Normal dan Sporty dengan menggeser posisi kaki kebelakang. Untuk fitur hanya mengandalakan Bagasi yang muat helm Half face, belum ada power Outlet untuk charger.
Yamaha Aerox 125 si Natic Racy
Masa edar Aerox 125 hanya 1 tahun
Aerox 125 LC diluncurkan pada Januari 2016 dan menurut data Aisi langsung terjual 5.738 unit, cukup lumayan sih. Tapi seiring berjalanya waktu penjualanya terus menurun karena sepi peminat jadi ga terserap oleh pasar, mungkin karena desainya gak familiar. Sehingga puncaknya pada Desember 2016 hanya terjual 17 unit saja sehingga Yamaha menghentikan Produksinya. Jadi Yamaha Aerox 125 LC beredar mulai Januari 2016 sampai Desember 2016, cukup singkat atau sekitar 1 tahun saja ya. Jadi kalau sekarang jarang terlihat dijalan ya wajar karena penjualanya juga ga selaris kacang goreng Brad’s.
Mengenang PO Jadi Mulyo, Bus Wonogiri
Sejarah Suzuki Skywave, Skydrive & Hayate 125
Warna Yamaha XRide 2024 dan harganya
Tampak Belakang Aerox 125
Spesifikasi Mesin
Aerox 125 LC mengusung mesin 4 Langkah 125cc SOHC 2 Valve berteknologi Bluecore, System Injeksi berpendingin Cairan. Memiliki Power Max 8,4Kw @9000rpm serta Torsi Max 10,4Nm @6.500rpm yang disalurkan melalui Transmisi Otomatis dengan CVT. Berikut ini spesifikasi lengkapnya :
Dimensi
P X L X T : 1857mm X 742mm X 1070mm Jarak Sumbu Roda : 1265mm
Jarak Terendah ke Tanah :135mm
Tinggi Tempat Duduk : 760mm
Berat Isi : 102 kg
Kapasitas Tangki Bensin : 3,8 liter
Mesin
Tipe Mesin : Liquid cooled, 4-stroke, SOHC
Jumlah / Posisi Silinder : Single cylinder Diameter x Langkah : 52,4 x 57,9 mm Perbandingan Kompresi : 10,9 ± 0.4 : 1 Daya Maksimum : 8.4kW/9000rpm
Torsi Maksimum : 10.4Nm/6500rpm Sistem Starter : Elektrik & kick starter Sistem Pelumasan : Basah
Kapasitas Oli Mesin : Total = 0,90 L ; Berkala = 0,80 L
Sistem Bahan Bakar : Fuel Injection
Tipe Kopling : Kering, sentrifugal
Tipe Transmisi : V-belt automatic
Rangka :Underbone
Suspensi Depan :Teleskopik
Suspensi
Belakang : Unit swing
Ban Depan :70/90-14M/C 34P
Ban Belakang : 100/70-14M/C 51P
Rem Depan : Disc brake
Rem Belakang : Drum brake
Kelistrikan
Sistem Pengapian : TCI
Battery : YUASA/YTZ5S Tipe Busi NGK/CR7E
Yamaha Aerox 125 warna Biru Motogp
Ya… Sebagai Matic Racy dalam peluncuranya Yamaha menggandeng Valentino Rossi sebagai Brand Ambasador yang saat itu menjadi Pembalap Team Yamaha Motogp. Tapi ternyata ga ngejamin juga Aerox 125 ini laris dipasaran… Tapi yang terlanjur miara unit ini bisa tuh dirawat terus, karena ni masuknya motor limited atau langka yang bisa jadi perhatian dijalanan…
Selamat Membaca Brad’s…
Semoga infonya bermanfaat…
Salam Fight and Ride…
By Mas Jeck☠️