Review Isuzu Phanter Touring 2004, Rajanya Diesel mbah –
Fightomotive.com // Haill Brad’s… kali ini Mau share pengalaman test drive dibalik kabin MPV Pabrikan Isuzu yang legendaris. Pengalaman pertama nyobain mobil bermesin Diesel kita simak yuk Review Isuzu Phanter Touring.
Review Isuzu Phanter Touring
Ini merupakan pengalaman pertama saya mengemudikan mobil bermesin diesel brad’s, dan tentu memberi sensasi dan performanya berbeda dari mesin bensin. Oke lanjut Isuzu Phanter Touring 2004 ini dibeli abang saya beberapa bulan lalu. Alasanya karena memang dia sangat faham dengan seluk beluk mesin diesel baik kekurangan dan kelebihanya. Selain itu ia juga fans dari Isuzu Phanter sehingga dengan berbagai macam pertimbangan akhirnya memilih mobil ini sebagai pilihan. Keputusan diambil setelah memastikan kondisi body mesin dan interiornya masih dalam kondisi yang bagus.
Desain dan Tampilan
Phanter Touring 2004 MPV ini memiliki tampilan yang gagah dan macho seperti layaknya SUV. Dengan tampilan body dan kaki kaki kekar mobil ini memiliki ground clearence yang lumayan tinggi brad’s. Desain pada fascia didominasi aura boxy yang dipadu dengan grill berwarna Chrome. Bagian belakang lampunya terlihat sederhana dan dinamis mengikuti alur desain dengan ban cadangan dipintu belakang yang semakin memberi kesan gagah. Lanjut ke bagian interior brad’s… jujur bagian dashboard terlihat sederhana dan kurang terkesan modern serta fitur yang kurang kumplit. Masih kental dengan aura mengkotak di tiap detailnya.
Untuk diameter steernya lumayan besar dengan desain yang aneh menurut ane hehehe… Sedangkan bagian doortrim terlihat flat dengan kesan klasik dan kurang fungsional ga bisa buat nyimpen botol minum. Kelebihan Phanter Touring 2004 ini terletak pada ruang cabin yang luas sehingga terasa lega bagi pengemudi maupun penumpang. Hal ini sempurnakan dengan posisi double blower AC ditengah baris ke 2 dan 3 yang semakin menambah kenyamanan.
Performa dan kenyamanan
Kita lanjut nyobain performa dari mesin 4JA1 berkapasitas 2.499cc dengan power Max 80Hp @3.500rpm serta Torsi Max 19,5kgm @1.800rpm. Mobil ini memiliki transmisi manual 5 speed brad’s… Setelah menghidupkan mesin terdengar raungan suara yang renyah dan garing khas dari mesin diesel disertai dengan getaranya. Namun ketika kaca ditutup suaranya hanya sedikit berkurang yang menembus kabin atau kurang senyap. Lanjut ketuas transmisi kondisinya sedikit kendor jadi perlu adaptasi untuk oper gigi agar tak salah saat melakukan perpindahan gigi. Kebetulan rute yang ane lalui merupakan jalan pedesaan yang cukup bervariasi. Kondisi mulai dari jalan cor, berlubang berbatu yang dipadu dengan tikungan, tanjakan dan turunan curam… jadi komplit deh tantanganya. Untuk menaklukan kondisi rute seperti diatas performa mobil ini cukup jempolan gigi 2 nya cukup bertenaga untuk merayapi jalur tersebut. Sedangkan suspensinya terasa banget mental mentulnya dalam meredam guncangan saat melibas jalan berlubang. Dan menurut ane terlalu empuk sehingga berkesan naik bus dengan airsuspension.
Saat melibas jalan aspal akselerasinya terasa agak kurang brad’s tapi untuk meraih kecepatan oke juga. Sensasi yang menyenangkan yaitu pada raungan suara mesinya yang semakin terasa asyik saat sesekali memainkan pedal gasnya. Kopling cukup empuk saat perpindahan gigi, hanya saat melakukan pengereman harus sedikit adaptasi karena setelanya harus menginjak pedal lebih dalam. Oh iya saat di gunakan bermanuver pada kecepatan tertentu berat mobil terasa banget tertumpu pada ban depan mungkin efek dari ketinggian mobil itu sendiri.
Warna Honda ADV 160 2022, harga dan spesifikasinya
Jeep Wrangler Indonesia , Sport Sahara dan Rubicon
Tips mencegah Pencurian Motor sederhana, modal goceng
Kesan kesan
Tulisan ini sesuai feel yang ane rasakan, maklum reviewnya newbie jadi jangan di bully ya brad’s. Secara Overall mobil ini cukup nyaman untuk melibas daerah pegunungan dengan berbagai macam kondisi jalanan. Nah sudah sesuai dengan nama dan peruntukanya yaitu Phanter Touring. Ya Reviewnya cukup sekian dulu sampai ketemu lagi di artikel sejenis lainya…
Salam Cah Nggunung…
By JeckminatoR☠
2 comments